paket wisata lombok – Pantai ini terletak di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur. Perjalanan menuju Pantai Pink memakan waktu hampir dua jam dari Kota Mataram.
Rute jalan yang menuju lokasi ini memang sedikit membingungkan, apalagi bagi wisatawan yang baru pertama kali menjajaki kawasan ini. Untuk menuju ke sana harus benar-benar memperhatikan plang /papan petunjuk yang terbuat dari kayu dengan anak panah yang mengarah ke jalan kecil menuju kawasan desa kecil yang disertai tulisan Pantai Pink.
Tidak ada yang menyangka bahwa perjalanan menuju pantai ini harus melewati jalan kecil pedesaan, kemudian dilanjutkan dengan jalan berbatu, kemudian mendekati pantai pengunjung akan dimanjakan dengan pepohonan yang rindang seperti hutan dengan sesekali mendengar suara kicauan burung merdu dan semilir angin yang berhembus.
Bila perjalanan dilakukan pada musim hujan, maka jalan-jalan kecil tersebut biasanya tergenang air bahkan tak jarang di tengah jalan juga tampak jalan-jalan berlubang tak terawat.
Kebalikannya dengan ketika perjalanan dilakukan pada musim kemarau, maka jalanan kecil tersebut berdebu, kadang juga keras seperti tanah liat yang sudah mengering. Bahkan di sepanjang jalan tersebut hanya terdapat beberapa ranting pohon tak berdaun.
Ketika sudah sampai di pantai pink, maka anda akan di cegah oleh penjaga pintu masuk pantai pink karena harus membayar uang masuk terlebih dahulu. Pada tahun 2013 yang lalu, uang masuk ke Pantai Pink adalah lima ribu rupiah.
Pantai pink dari luar tidak terlihat seperti pantai karena tertutupi oleh banyaknya pepohonan di tengah hutan. Pantai tersebut terletak di belakang pepohonan tersebut. Dulu sewaktu saya dan suami melakukan perjalanan ke Pantai Pink, memang cukup membingungkan.
Panah kecil menuju pantai pink hampir tak terlihat. Memang harus benar-benar fokus, kalau tidak bisa bablas kelolosan, hehe…dan sampai di pintu pantai pink pun kita masih heran..apa benar ini pantainya..mana pantainya sama sekali tidak terlihat.
Sampai sang penjaga pintu pun memberitahu bahwa setelah masuk dilanjutkan jalan ke bawah dengan kondisi jalan kecil berbatu jadilah kami seperti maen kuda-kudaan alias gluadak gluduk berlomba dengan tumpukan batu yang menghantam. salahnya lagi kendaraan kita adalah mio, lengkap sudah. Motor cewek malah dipake di jalan pegunungan begini.
sampai pada akhirnya, kami disambut debu pasir putih yang beterbangan pelan dan di depan sana terbentang suara desiran pantai dan suara-suara manusia yang mengobrol santai di tengah dan pinggir pantai baik itu para penjual PKL yang sedang mencari nafkah ataupun segerombol para pengunjung baik yang menggunakan motor dengan model konvoi ataupun menggunakan mobil.
Sempat terlintas pikiran jangan-jangan Pantai Pink ini memang masih jarang dikunjungi orang karena sepanjang perjalanan kami menuju pantai pink, sesekali hanya tampak warga setempat yang lewat di jalan, kemudian sesekali tampak motor yang lewat sambil membawa alat pemancingan.
Panorama Tebing Di Pantai Pink Kota Praya Lombok Tengah
Setelah melakukan perjalanan yang memakan waktu hampir 1 jam dari Kota Praya Lombok tengah, maka sampailah kami di tempat yang cantik…secantik namanya, Pantai PINK.
Pantai nya para wanita karena berbau pinky-pinky…:). Namun pertanyaan kami selanjutny adalah mana warna pink nya yah…ternyata setelah menjelajah di sepanjang pantai tersebut, pantai itu berwarna pink ketika terkena air dan asal warna pink tersebut adalah adanya batu-batu karang yang berwana merah dan merah muda yang melebur dengan pasir putih pantainya.
Deburan ombak di lokasi ini juga relatif sangat kecil..bahkan mungkin pengunjung jarang melihat adanya deburan ombak karena arus pantai yang sangat tenang ditambah semilirnya angin berhembus menjadikan daya tarik bagi pengunjung apalagi yang membawa anak-anak kaecil karena pantai ini sangat bersahabat.
Perjalanan kami di pantai pink tidak cukup hanya sekedar melihat-lihat pemandangan yang tampak di depan mata. Para pengunjung disini juga di hidangkan atraksi berkeliling pantai dengan menggunakan perahu kecil.
Di sekeliling pantai Pink juga tersimpan keindahan tebing yang menjulang. Batu-batuan dan tebing yang menjulang di sekeliling pantai memang merupakan salah satu ciri khas dari pantai selatan di Pulau Lombok, termasuk Pantai Pink.
Dengan pasir pink dan air beningnya tidak cukup melihat keindahan pantainya kalau tidak melihat keindahan tebing-tebing yang menjulang tinggi menambah semakin bersahajanya pantai ini.
Untuk dapat memotret tebing-tebing ini harus berkeliling menyusuri tengah pantai menggunakan perahu. Letak tebing-tebing tersebut bukan hanya mengelilingi wilayah pantai, namun juga tebing tersebut menghiasi tengah pantai.
Tebing ini tidak terlihat di pintu masuk pantai. tak lupa juga dengan batu-batu karang yang menyebar di pinggir dan tengah pantai membuat daya tarik pantai pink semakin menjual.
Di tepi pantai juga terdapat semacam berugak bagi para pengunjung. Namun sayangnya berugak yang memang hanya satu-satunya ini terkadang tidak sebanding dengan jumlah pengunjung, alhasil banyak pengunjung yang duduk langsung di pasir putihnya..
Tidak mengurangi indah dan nikmatnya berwisata ke sini. Namun, tampak terlihat kekurangan dari pantai ini. Kami melihat sekeliling bahwa indanhnya pantai ini tidak dibarengi dengan perawatan yang baik.
Disana-sini masih terlihat sampah bekas makananan dan minuman. Pedagang kaki lima pun tidak terkelola dengan baik, aktivitas antar Pedagang kaki lima, penjaga pintu masuk, jasa pengayuh perahu kecil, dan beberapa orang yang bekerja mencari nafkah di pantai ini seolah masih berjalan sendiri-sendiri.
Hal ini mungkin dikarenakan juga oleh perhatian pemerintah setempat terhadap pengelolaan wisata pantai Pink yang masih kurang sehingga pemasaran pantai Pink yang sebetulnya dapat menjual jadi tersembunyikan . Jika pantai ini dikelola dengan baik, maka sempurnalah keindahan pantainya…secantik namanya..PANTAI PINK
DI LOMBOK ADA JERMAN ALIAS AIR TERJUN JERUK MANIS (JERMAN)
Saat ini saya berani mengatakan bahwa di Lombok Juga ada Jerman, hehe…Jerman yang mana dulu nih…Alias Jeruk Manis yang biasa disebut dengan Air Terjun Jeruk Manis. Air Terjun ini terletak di bawah kaki Gunung Rinjani dengan ketinggian kurang lebih 40 m.
Alirannya pun sangat deras dan airnya sangat jernih dan bersih. Tempat wisata ini terletak di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Lombok Timur.