Pemilihan pipa maupun sambungan pipa harus diperhatikan betul. Keputusan Anda dalam menentukan jenisnya inilah yang akan mempengaruhi apakah air akan terdistribusi secara lancar atau tidak.
Diketahui bahwa banyak sekali jenis pipa yang dijual di sekeliling Anda. Anda harusnya lebih selektif, dan lebih cerdik ketimbang hanya fokus pada harganya. Karena kelancaran air lebih utama.
Ciri Pipa Yang Bagus
Pipa yang terbaik jauh lebih menguntungkan meskipun harganya di atas jenis pipa lainnya. Syukur-syukur, Anda menemukannya dengan harga yang tidak terpaut terlalu jauh.
Keuntungannya adalah tidak membuat pekerjaan berulang seperti pergantian pipa yang berimbas pada pengeluaran biaya lagi. Begitupun, keuntungannya adalah menghemat tenaga dan waktu.
Bisa dibayangkan betapa repotnya Anda bila pipa yang sudah terpasang malah rusak. Apalagi jika pipa sudah ditanam. Praktis, Anda perlu bongkar pasang yang nilainya bisa lebih besar jika dibandingkan kala Anda membeli pipa berkualitas seperti yang ditawarkan rucika.
Intinya, sumber masalahnya terletak pada jenis pipa yang Anda putuskan sebelumnya. Meskipun teknik penyambungannya bagus dan terpasang sambungan pipa yang rekat, bukan tak mungkin bila instalasinya akan rentan dengan masalah di kemudian hari.
Sejalan dengan keinginan untuk meminimalkan kondisi menjengkelkan tersebut, perhatikan betul kualitas pipa yang akan diaplikasikan. Minimal, Anda mengetahui ciri khas pipa yang bisa mendukung kelancaran air serta tahan lama.
Ciri pertama ialah pipanya terbuat dari bahan resin murni. Bahan ini dipandang lebih bagus ketimbang yang dibuat dari bahan additive.
Resin ini mampu bertahan lebih lama ketika berhadapan dengan cuaca yang berubah-ubah. Sebaliknya bahan additive cukup rentan terhadap cuaca. Biasanya akan mudah retak dan bolong, atau mudah patah.
Bahan resin ini bisa dilihat dari tampilan luar pipa. Pipa yang dibuat dari bahan ini akan nampak biasa, tidak begitu mengkilap. Untuk memastikannya, Anda bisa tanyakan pada penjualnya atau memperhatikan spesifikasinya sedari awal.
Ciri kedua ialah bagian dalam pipa lebih halus dan licin. Halusnya permukaan dalam pipa memungkinkan kotoran seperti minyak ataupun kotoran lain tidak menempel. Ketika ada kotoran, aliran air sudah cukup untuk mendorongnya keluar dari pipa.
Ciri-ciri tersebut seharusnya diperhatikan manakala akan melakukan pembelian. Kalau membeli pipa tersebut, instalasi pipa yang Anda pasang akan lebih baik. Yakni tidak menimbulkan masalah seperti sering tersumbat ataupun mudah bocor.
Khusus untuk instalasinya, usahakan untuk membuat sistem pemipaan yang bagus. Kemudian perhatikan bagaimana melakukan penyambungan yang benar semisal menggunakan sambungan pipa yang sesuai. Itu sudah cukup untuk menghindari resiko tersumbatnya saluran air.