Profil BJ Habibie
Nama : Prof. Dr.-Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie
Panggilan Populer : BJ Habibie
Istri : Hasri Ainun Besari
Tempat, Tanggal, Lahir :Pare-pare, 25 Juni 1936
Masa Jabatan Presiden : 21 Mei 1998 Sampai 20 Oktober 1999
Riwayat Pendidikan : SMAK Dago, Bandung, Institut Teknologi Bandung (ITB), RWTH Aachen
Nama Anak-anak : Ilham Akbar, Thareq Kemal
Bangsa Indonesia telah berusia 76 Tahun. Di usianya tersebut, Indonesia telah dipimpin oleh tujuh putra putri terbaik bangsa. Mereka adalah, Presiden Soekarno, Soeharto, Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan saat ini Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sobat Beritrust tau nggk?
Selama memimpin negara ini, para pemimpin bangsa tersebut mewariskan berbagai pencapaian demi mewujudkan Indonesia maju dan sejahtera,lho.
Karena jasa-jasanya tersebut mereka mendapatkan julukan dari masyarakat. Salah satunya Presiden ke-3 BJ Habibie.
Museum Kepresidenan Republik Indonesia Balai Kirti melalui laman resmi, BJ Habibie mendapat julukan sebagai Bapak Teknologi.
Lahir di Pare-Pare Sulawesi Selatan pada 25 Juni 1936, Habibie merupakan anak keempat dari delapan bersaudara pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA Tuti Marini Puspowardojo.
Habibie yang di masa kecilnya biasa disapa Rudy ini dikenal memiliki kecerdasan luar biasa di bidang teknologi dan industri pesawat terbang.
Habibie pun berhasil meraih gelar insinyur pada 1960. Lima tahun kemudian, Habibie berhasil menyabet gelar doktor konstruksi pesawat terbang dengan predikat summa cumlaude dari perguruan tinggi tersebut. Selanjutnya, Habibie bekerja di Messerschmitt-Bölkow-Blohm, perusahaan penerbangan di Hamburg, Jerman.
BJ Habibie Dijuluki Bapak Teknologi Indonesia
Karena kejeniusannya, Habibie dijuluki sebagai Mr Crack. Julukan ini diberikan lantaran Habibie memiliki kontribusi yang sangat besar bagi teknologi pesawat terbang. Habibie menjadi ilmuwan yang sangat dihormati di negara tersebut.
Dalam buku biografi berjudul “The True Life of B.J. Habibie” disebutkan bahwa Presiden ke 2 RI Soeharto sangat mengagumi pemikiran-pemikiran Habibie yang high-tech. Soeharto kemudian meminta Habibie untuk pulang ke Indonesia.
Pada 1973, Habibie akhirnya pulang ke Indonesia. Selanjutnya, pada 26 April 1976, Habibie mendirikan industri pesawat terbang Nurtanio dan menjadi industri pesawat terbang pertama di Asia Tenggara.
Pada 11 Oktober 1985 industri pesawat terbang Nurtanio berganti nama menjadi Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN), sebelum akhirnya direstrukturisasi menjadi PT Dirgantara Indonesia (PTDI) pada Agustus 2000.
Produksi Pesawat N250 Gatotkaca. Presiden Soeharto kemudian mengangkat Habibie sebagai Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) pada 1978 hingga 1998.
Selama 20 tahun menjabat sebagai Menristek, Habibie mencanangkan pembuatan Pesawat N250 Gatotkaca. N250 Gatotkaca merupakan pesawat buatan Indonesia pertama yang digagas oleh BJ Habibie. Pesawat tersebut berhasil diterbangkan pada 1995. Keberhasilan Indonesia memproduksi sendiri pesawat terbang membuat geger dunia internasional.
Ingin tahu berita lainnya? Di Beritrust.com aja!